Jumat, 30 Januari 2009

Tangisan Sang Pujangga

"Hidup ini indah karena Cinta"

Aku pujangga cinta..
Namun kutak hanya cinta pada wanita..
Ku mencintai dunia ini..
Keadaan dunia dan smua di dunia..

Alam nya megah bagiku..
Dan udaranya bagaikan surga..
Tapi apakah penghuninya seramah alam..
Selagi sunyi suara teriakan mencekam..

Banyak derita di mana-mana..
Perang, bencana, hama dan kelaparan...
Membaur di dunia yang maha dasyat..
Oh manusia...salahkah aku menangis?

Di mana lagi moral dan akhlak..
Yang diserukan imam dunia kepada-Nya..
Tuhan murka tak kau hiraukan hai manusia..
Pujangga cuma manusia..tangisnyapun sama...

Oh.. Surga.. di manakah tempatmu berada...
Ingin segera kuletakkan kepalaku di lantaimu..
Agar tak ada lagi kudengar suara kesakitan..
Agar tak ada lagi kutatap mayat bergelimpangan...

Umat manusia saling membunuh...
Anak seperti musuh bagi orang tua..
Dan keluarga menjadi neraka bagi anak-anaknya..
Oh...dunia... di mana hati nuranimu skarang?

Pujangga cuma bisa meratap..
Tak hanya mampu mencinta, karna pujanggapun manusia..
Penderitaan yang berjalan bagaikan pembunuh..
Siapkah aku mati meninggalkan dunia fana ini?
Comments
0 Comments

0 komentar:

Read This!!!

Protected by Copyscape DMCA Copyright Detector
 
;