Rabu, 30 Juli 2008

Angkasa Cempaka Menggelegar

"Hidup ini indah karena Cinta"

Kilau langit membungkam segala bibir...
Tak mampu tuk katakan betapa dasyatnya...
Sebuah Jalan nirfana yang telah terbuka ...
Siap tuk diseberangi keindahannya...
Lihatlah,Tetesan hujan suci membuai dalam peluh....
Yang terkesan dalam tatanan angkasa cempaka...

Merah merona, matahari terbakar kilaunya...
Sang bulan menjauh karena panasnya mutiara...
Berkabung seluruh dunia, menjadi abu...
Dalam sisa keringat dan segalanya padu...
Berkeluh asa dalam penantian yang terakhir...

Hujan es menimpa dunia persada...
Membubuhinya dengan api surga yang memercik...
Menyapu segala dengan bah yang dasyat..
Memecah gunung, berbaur tergeser dari duduknya..
Wahai langit, timpalah kami, semua insan berteriak..

Tujuh Malaikat turun dalam surga nan suci...
Bawa tujuh sangkakala tuk sgera ditiupkan...
Saatnya dunia runtuh dan jatuhkan hukuman..
Sang Kuasa melihat para hakim yang siap mendera...
Dan para insan ketakutan dalam gelapnya dunia...

Sangkakala berbunyi dengan langit yang menggelegar...
Segalanya hancur berkeping dengan tulah tak berdaging...
Kerasnya besi luluh karena urapan sang Khalik..
Tlah berkata dengan bijak, Bertobatlah wahai manusia...
Namun insan senang akan gelap, dan selamanya di sana...

Hingga dunia hancur berkeping, dan surgapun tersingkap..
Semua jiwa yang menantinya, mencari dia dalam cinta..
Dan Tuan itu, mencintai mereka bagaikan ibunda..
Dan jadikan mereka terlahir, tuk suci bagai bayi...
Tuk selamanya, dalam bumi yang telah diperbarui..
Comments
0 Comments

0 komentar:

Read This!!!

Protected by Copyscape DMCA Copyright Detector
 
;